Begini ceritanya.
Tadinya film james Bond yang ke-25, yaitu “No Time To Die” akan dirilis di bulan November 2019. Kemudian diundur menjadi bulan April 2020. Tetapi karena terjadi pandemi Covid-19, maka terpaksa diundur lagi ke bulan November 2020. Ini pun masih belum cukup kuat untuk bisa merilis James Bond ke 25, maka harus dimundurkan lagi ke bulan April 2021. Tetapi terjadi perubahan tanggal rilis lagi. Bulan Januari 2021, pengumuman dikeluarkan bahwa No Time To Die akan dirilis pada 8 Oktober 2021.
Pertanyaannya adalah, “Apakah pada 8 Oktober 2021 “No Time To Die” akan tayang di gedung bioskop?”. Masih tanda tanya besar.
Film James Bond adalah film yang menjadi wadah “product placement” (penempatan produk) untuk produk-produk terbaru yang belum dirilis di pasar. Katakanlah untuk gadget terbaru hingga mobil dengan type yang paling akhir.“ Jadi film James Bond boleh dikatakan adalah sebuah “showcase” (tempat untuk pameran) produk-produk terbaru sebelum dilempar ke pasar.
Seperti dikutip dari CinemaBlend:
“Detail gadget dan semua produk-produk dirahasiakan, dan semua orang tahu bahwa James Bond selalu membawa perlengkapan terbaru. Masalahnya adalah beberapa dari barang-barang itu adalah model terbaru saat mulai syuting. Tetapi pada saat film itu dirilis, nantinya akan terlihat Daniel Craig dan semua pemeran lainnya membawa produk yang telah ketinggalan jaman. Sebenarnya bukan itu inti dari kesepakatan ini. Perusahaan teknologi besar ingin para bintang film membawa semua produk terbaru yang akan datang untuk membantu mempromosikannya dan menjualnya kepada penggemar. Itu berarti beberapa adegan harus diedit dan dilihat dengan sangat hati-hati untuk diperbarui semuanya.”
Maka ada beberapa adegan yang harus di-shoot ulang dengan memakai gadget atau produk yang terbaru. Dan ini melibatkan biaya hingga ratusan juta dollar. Tetapi adegan yang ada mobil Aston Martin Valhalla tidak bisa di-shoot ulang.
Seperti dikutip dari news.com.au :
“Tetapi pandemi virus corona … membuat Aston Martin yang membintangi film Bond berikutnya (No Time To Die) akan ketinggalan zaman pada saat mencapai layar perak.”
Apa yang bisa kita pelajari dari peristiwa ini?
Ketika pandemi Covid-19 menghantam dunia, maka seakan-akan kehidupan di dunia ini berhenti berjalan. Karena kita tahu banyak pabrik yang tutup, perusahaan besar tidak bisa meneruskan usahanya. Belum lagi berapa banyak perusahaan besar yang bangkrut. Jutaan orang kehilangan pekerjaan. Seakan-akan dunia berhenti berputar.
Sebenarnya tidak demikian, kehidupan tetap berjalan dan perubahan tetap terjadi. Masih banyak perusahaan yang tetap berjalan, melakukan riset dan memproduksi produk mereka yang paling baru. Dan melemparnya ke pasar walaupun kondisi masih pandemi.
Dan hal inilah yang membuat film No Time to Die harus di-shoot ulang supaya produk yang tampil dalam film tidak ketinggalan jaman.
Sedangkan kalau kita berpikir bahwa dunia diluar sana sudah berhenti berputar dan kita hanya menunggu dan tidak melakukan apa apa. Maka kita akan ketinggalan jaman karena perubahan tetap terjadi walaupun dunia masih dilanda pandemi Covid-19.
Kita harus melakukan sesuatu dalam hidup kita. Berpikir kreatif, meninggalkan cara berpikir yang lama. Berpikir dengan cara berpikir baru, yaitu cara berpikir di era pandemi. New way of thinking in the era of pandemic. Dan bergerak maju dengan kehidupan kita. Baik dalam cara kita hidup atau cara kita berbisnis.
Banyak orang menjadi korban Covid-19 dan jatuh sakit secara fisik dan meninggal karena tertular Covid-19, tetapi lebih banyak lagi (jauh lebih banyak) orang yang menjadi korban Covid-19 secara mental.
https://www.cinemablend.com/news/2561937/no-time-to-die-might-have-to-go-into-reshoots-for-a-very-unique-reason-daniel-craig
https://www.news.com.au/technology/motoring/motoring-news/james-bonds-new-car-obsolete-before-new-films-release/news-story/2aa7b383486224efab15cea325faa0da
Photo:
https://cinemags.co.id/wp-content/uploads/2020/10/No-Time-to-Die.jpg
https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQ4vbCSPWyGMA8W_PZ7cGHCOjcHJOXb7_aWzA&usqp=CAU
Tidak ada komentar:
Posting Komentar